VISI DAN MISI
VISI
“TERWUJUDNYA TATA KELOLAH PEMERINTAHAN DESA YANG BAIK, MASYARAKAT DESA YANG AMAN, SEJAHTERA DAN BERAKHLAK MULIA”.
MISI
- Meningkatkan manajement pemerintahan yang demokrasi, terbuka, bersih dan partisipatif.
- Meningkatkan mutu pelayanan publik
- Meningkatkan koordinasi dan kerjasama serta parsipasi masyarakat untuk menciptakan desa yang lebih aman dan tentram.
- Meningkatkan pendapatan masyarakat melalui kebijakan ekonomi kerakyatan,peningkatan produksi dan peningkatan produktifitas serta penyediaan infrastruktur.
- Meningkatkan Kualitas SDM dan memanfaatkan potensi Sumber Daya Alam ( SDA ),Partisipasi Perempuan ,serta Pembinaan Keagamaan Masyarakat Desa.
- Mewujudkan kemandirian ekonomi melalui peningkatan dan penyediaan sarana dan prasarana Desa.
PROGRAM KERJA
1. Bidang Pemerintahan
- Meningkatkan pelayanan publik khususnya di kantor Desa dengan sistem pelayanan cepat dan tepat dengan metode pelayanan 4 S ( Senyum,Salam,Sapa Dan Santun )
- Perencanaan pembangunan secara partisipatif dan terbuka serta pengelolaan keuangan Desa secara transparan dan bertanggung jawab
- Meningkatakan kerjasama/Sinergitas dengan Badan Permusyawaratan Desa ( BPD )
- Meningkatkan peranan serta memberikan penguatan kepada kelembagaan yang ada di desa seperti PKK,LPM,Karang taruna,RW,RT,Kelompok Informasi Masyarakat ( KIM ),Kelompok Usaha Bersama ( KUBE ),Kelompok Tani,dan lain-lain.
2. Bidang Keagamaan
- Meningkatkan peranan pengurus Badan Kontak Majelis Ta’lim ( BKMT )
- Desa dan dusun dalam melaksanakan kegiatan keagamaan seperti pengajian Majelis Ta’lim,Pelatihan cara memandikan mayat dan lain lain
- Meningkatkan peranan pembinaan TK/TPA dan di mesjid masing-masing.
- Memberikan Insentif/biaya operasional bagi pembina TK/TPA melalui Alokasi Dana Desa ( Sesuai Peraturan perundang-undangan ).
- Membangun sarana dan prasarana pendidikan diniyah non formal ( diniyah Takmiliyah ) bertujuan untuk melengkapidiperoleh di SD/MI,SMP/MTS,SMA/MA,SMK,Sesuai peraturan perundang-undangan.
3. Bidang Pembangunan dan pelestarian hasil pembangunan
- Meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana perkantoran di desa
- Meningkatkan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan
- Meningkatkan Kerjasama dengan PLN untuk pengadaan jaringan listrik yang masih tersisa
- Melakukan identifikasi terhadap sarana dan prasarana desa yang mengalami kerusakan yang merupakan aset desa.
- Mengaktifkan kelompok pemelihara dan pemanfaat yang ada di desa dan dusun yaitu kelompok KPP,untuk menjadi motor penggerak dalam pemeliharaan sarana dan prasarana desa.
- Menfasilitasi rencana kerja pemeliharaan sarana dan prasarana desa yang akan diperbaiki.
4. Bidang Pertanian dan perkebunan
- Peningkatan pembangunan dan pemeliharaan irigasi baik irigasi primer maupun irigasi sekunder.
- Peningkatan pembangunan perintisan dan pengerasan jalan tani dan jalan produksi.
- Meningkatkan pengadaan alat mesin pertanian ( Alsintan ),Hand traktor dan perontok padi.
- Meningkatkan penyuluhan baik dibidang pertanian maupun dibidang perkebunan guna merubah pola pikir masyarakat dalam mengelolah sawah dan kebunnya supaya hasil produksinya meningkat.
5. Bidang Ekonomi
- Meningkatkan pembangunan prasarana pasar desa
- Meningkatkan modal usaha BUMDESA melalui APBDesa,APBD kabupaten dan APBD propinsi.
- Memberdayakan pedagang yang ada di desa,kelompok tani,peternak sapi untuk menggunakan dana pinjaman BUMDESA guna meningkatkan pendapatan dan ekonomi keluarganya
- Menfasilitasi kelompok usaha bersama ( KUBE ) yang ada untuk mendapatkan pelatihan pelatihan seperti Home Industri dan jahit menjahit agar senantiasa meningkatkan produksi dan meningkatkan usahanya,serta dapat memanfaatkan dana pinjaman dari BUMDESA sebagai tambahan modal usaha dan kontinyuitas dari usahanya tetap berjalan dan terjaga.
- Menfasilitasi bantuan alat alat produksi Home Industri yang potensial di desa dengan melengkapi proposal bantuan produksi ke SKPD Tekhnis yang terkait di pemerintahan daerah.
- Menggali potensi Sumber daya alam dengan memanfaatkan tambang galian C untuk peningkatan pendapatan masyakat.
6. Bidang pendidikan dan kepemudaan
- Meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana pendidikan seperti pembangunan sarana prasarana Paud bagi dusun yang belum memiliki sekolah paud.
- Memberikan insentif bagi tenaga pendidik paud melalui garing ADD ( Sesuai aturan )
- Memberikan Pembinaan dan dorongan kepada orang tua murid agar dapat menyekolahkan anaknya sampai jenjang pendidikan perguruan tinggi guna lebih mudah mendapatkan pekerjaan nantinya.
- Menfasilitasi Kegiatan olahraga ( Sarana dan prasarana ) dan kegiatan kepemudaan itu lebih diaktifkan lagi,agar lebih berprestasi dibidang olahraga seperti sepak bola,volly ball takrow.
- Mengaktifkan dan melibatkan kelompok kelompok pemuda desa( karang taruna,remaja mesjid,dll ) untuk lebih giat turut berperan aktif dalam pembangunan desa semua sektor.
- Menfasilitasi kelompok pemuda yang punya skill dan keterampilan untuk mendapatkan pelatihan yang dapat meningkatkan keterampilannya agar dapat menciptakan lapangan kerja yang baru,yaitu kerja sama dengan SKPD tekhnis terkait yaitu balai latihan kerja kabupaten dan propinsi.
7. Bidang Kesehatan
- Meningkatkan pembangunan sarana dan prasarana kesehatan baik pustu maupun posyandu.
- Pembangunan polindes di dusun yang jauh dari pustu
- Meningkatkan pelayanan kesehatan dengan akses pengadaan ambulance desa atau mobil siaga warga yang diperuntukkan untuk kondisi gawat darurat dan perlu tindakan cepat pada masyarakat yang terkena sakit parah,kecelakaan,ibu melahirkan dan risiko tinggi dll.
- Memberikan insentif/biaya operasional bagi kader posyandu dan kader BKB Melaui alokasi Dana Desa ( Sesuai peraturan Perundang-undangan ).
Bidang Keamanan dan ketertiban
- Meningkatkan koordinasi/kerjasama dengan pihak yang terkait dalam rangka pembinaan dan penyuluhan kepada masyarakat tentang keamanan dan ketertiban lingkungan desa.
- Meningkatkan penyuluhan tentang kesadaran hukum
- Mengaktifkan LINMAS desa serta memberdayakannya dengan memberikan insentif/biaya operasional melaui Alokasi Dana Desa ( sesuai peraturan perundang undangan ).
Dalam Anggaran pendapatan dan belanja Desa (APBDesa) Massaile terdapat beberapa Pos Pendapatan dan Penerimaan Desa yang merupakan sumber keuangan Desa. Dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Desa, maka Enam Tahun kedepan, Pemerintah Desa Massaile akan berupaya untuk menggali potensi pendapatan Desa, disamping meningkatkan swadaya masyarakat untuk membangun daerahnya sendiri.